PASIRPANGARAIAN.Newshantercom.- Kepolisian Resor (Polres) Rokan Hulu (Rohul) sampai hari ini Jumat (6/11/15) belum bisa menyimpulkan siapa pelaku pembunuhan terhadap seorang janda asal Sumatera Utara yang tinggal di RW 05 Desa Giti, Kecamatan Kabun, Wagini (31), Kamis (05/11/15) sekitar pukul 13.00 WIB.DEmikian dilansir Riauterkini.com
Mnurut data yang dirangkum riauterkini.com, wanita asal Sumut ini ternyata baru menikah siri dengan seorang pria asal Kabupaten Kampar bernama Romi, Rabu (4/11/15) malam. Sehari setelah menikah, korban ditemukan tewas bersimbah darah dalam keadaan telungkup di ruang tamu rumahnya, setelah sebelumnya meminta tolong.
Kepala Polres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui Kapolsek Kabun AKP Bayumi didampingi Kanit Reskrim Bripka S Jerry menerangkan hasil pengembangan, korban merupakan istri siri dari Romi, warga Kuok, Kabupaten Kampar. Keduanya menikah siri di Kabun pada Rabu malam.
“Namun siangnya korban ditemukan tewas di rumahnya,” ujar AKP Bayumi dan menerangkan polisi sudah memanggil dan memintai keterangan dari Romi, suami siri korban Wagini, Jumat (6/11/15).
Berdasarkan keterangan saksi Romi, sambung AKP Bayumi, Rabu malam kemarin, Romi dan Wagini menikah siri di Kabun. Kamis pagi Romi bekerja sebagai buruh bongkar muat di PT Padasa, Kabun. Namun Kamis siang istri sirinya ditemukan warga tewas bersimbah darah dengan luka senjata tajam.
“Romi baru sebatas dimintai keterangan saja,” ungkap AKP Bayumi.
Sebelumnya, Paur Humas Polres Rohul Ipda P. Simatupang mengatakan Wagini diketahui sudah tidak bernyawa oleh tetangganya, Sitompul merupakan Ketua RW, dan boru Silalahi pada Kamis siang.
Awalnya, saksi Sitompul mendengar suara keributan dan minta tolong. Mendengar itu, saksi memanggil boru Silalahi, dan keduanya membuka pintu rumah korban.
“Saat pintu dibuka, ternyata saudari Wagini dilihat kedua saksi telungkup dan bersimbah darah. Kemudian dilaporkan ke Polsek Kabun,” ungkap Simatupang dan mengakui kedua saksi tidak melihat pelaku saat berada di rumah korban.
“Setibanya anggota Polsek Kabun, korban sudah meninggal. Korban mengalami luka bacok di bagian kepala belakang, serta ada luka sayat di bagian wajahnya,” tambahnya.
Ipda P. Simatupang mengungkapkan dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan 1 parang, 1 pisau dapur, baju sobek dengan noda darah, sandal, dan 1 handphone Nokia warna hitam. Jenazah korban sudah dibawa Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk jalani otopsi.***(RTC/NR)