PEMALANG, newshanter.com – Program TMMD Reguler ke-104 Kodim 0711 Pemalang yang digelar di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh, secara resmi telah ditutup oleh Komandan Korem 071 Wijayakusuma Kolonel Kavaleri Dani Wardhana, S.Sos, M.M, M.Tr (Han), Rabu (27/3/2019).
Satgas TMMD bersama masyarakat selama 30 hari bekerja keras menyelesaikan pekerjaan sasaran fisik yang sudah diprogramkan dan berbaur atau tinggal di 24 rumah penduduk, sehingga terjalin kebersamaan dan harmonisasi.
Empat minggu berlalu, hasil pembangunan juga telah diserahkan simbolis oleh Danrem kepada Bupati Pemalang melalui Wakil Bupati, Drs. H. Martono dalam penandatangan notulen TMMD. Kini tiba saatnya mereka purna tugas dan bersiap kembali ke kesatuan masing-masing untuk melapor dan selanjutnya bertemu keluarga tercinta di rumah.
Namun dibalik itu semua, ada hal yang membuat sedih terutama bagi warga yang rumahnya ditempati yang disebut orang tua asuh, saat melepas kepergian keluarga barunya, TNI. Salah satunya adalah Siti Solehati (48) warga Dusun/Desa Jatiroyom RT. 08 RW. 03.
“Saya sangat senang TMMD telah rampung, namun saya sedih akan ditinggalkan keluarga baru kami. Saya sadar betul bahwa, mereka juga telah meninggalkan keluarga aslinya dirumah selama sebulan ini,” ucap Siti.
Itulah uniknya TMMD Reguler, yang mewajibkan seluruh anggota Satgas bermukim bersama warga masyarakat agar tercipta ikatan batin dengan seisi rumah. Tentunya dengan memberikan ULP (Uang Lauk Pauk) sehingga kehadirannya tidak memberatkan. (rel).