Musi Banyuasin, NH Peremajaan atau replanting lahan sawit milik petani di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menjadi program pilot
project di Indonesia. Betapa tidak, Pemkab Muba telah memfasilitasi petani sawit untuk peremajaan lahan sawit dengan total 4.446 hektar
lahan milik petani swadaya.
Program ini juga merupakan komitmen Pemkab Muba yang ingin mewujudkan Sumber Daya Alam yang berkelanjutan. Program replanting lahan sawit di Muba ini juga berhasil memukau peserta TFA 2020 And Partnerships For Forest Wil Co-Host The Firs Southeast Asia Implementation Dialogue Alongside The Governors Climate And Forests Task Force Annual Meeting di Grand Senyiur Hotel.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Muba Beni Hernedi turut menjadi pembicara pada kegiatan dialog tersebut. Selain itu, turut jadi
panelis yakni Prof Daddy Ruhiyat dan dari Victoria University Prof Dr Radney Maddock.
“Implementasi replanting merupakan bagian nawacita dan mewujudkan kemandirian petani,” ujar Wakil Bupati Muba Beni Hernedi di sela
Diskusi TFA 2020 And Partnerships For Forest Wil Co-Host The FirsSoutheast Asia Implementation Dialogue Alongside The Governors ClimateAnd Forests Task Force Annual Meeting.
Menurutnya, pelaksanaan peremajaan lahan sawit di Muba selain kerja keras Pemkab Muba juga medapat dukungan dari masyarakat Muba khususnyadi area tempat. “Kami berharap dukungan masyarakat tetap solid untuk mewujudkan pembangunan hijau berkelanjutan di Kabupaten Muba,” tukasnya(heri)
