Pilkada Sumbar Pasangan IP-NA Berhasil Kalahkan Pasangan MK-FB

SUMBAR.NEWSHANTER.COM – Pasangan Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno-Nasrul Abit menyampaikan telah memenangkan pilkada Gubernur berdasarkan hasil hitung cepat sementara yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia.
“Alhamdulillah berdasarkan hasil hitung cepat Irwan-Nasrul memperoleh 60,41 persen dan Muslim Kasim-Fauzi Bahar 39,54 persen, kata Irwan di Padang, Rabu saat memberikan keterangan di posko pemenangan.Menurut dia kendati berdasarkan hasil hitung cepat dinyatakan menang namun akan tetap menunggu pengumuman resmi dari KPU Sumbar.
Irwan menjelaskan hasil hitung cepat berasal dari sembilan zona dengan data masuk sementara mencapai 84,50 persen.Ini bukan klaim kemenangan, karena hasil resmi dari KPU, namun hitung cepat harus tetap dihargai sebagai pedoman mengamankan suara, ujar dia.
Ia berharap proses penghitungan suara berjalan dengan baik dan tidak dikotori oleh hal-hal yang tidak terpuji.Sementara KPU Sumbar menyampaikan lima lembaga survei melakukan hitung cepat pemilihan calon Gubernur Sumbar.
“Ada lima lembaga yang telah melapor yaitu Jaringan Informasi Publik, Median Survei Nasional, Syaiful Mujani Research Centre, Indobarometer dan Charta Politika,” kata Koordinator Divisi Logistik KPU Sumbar Fikon.
Menurut dia semua lembaga survei yang melakukan hitung cepat tersebut telah mendaftar ke KPU dan dalam melaksanakan kegiatan harus memenuhi syarat yang ditetapkan.
Lembaga tersebut hanya boleh mempublikasikan hasil penghitungan setelah proses pemungutan suara dilaksanakan, ujar dia.
Kemudian jika terjadi perbedaan penghitungan antara satu lembaga dengan lainnya maka harus dijelaskan metode yang digunakan, lanjut dia.
Kepada masyarakat Fikon berpesan hasil hitung cepat tidak dapat menjadi acuan dan hanya sebagai data terbaru saja sebab data yang valid dan akurat dan sah adalah hasil hitung manual yang dilakukan KPU.
“Untuk hasil pilkada gubernur akan dilakukan penghitungan pada tingkat provinsi 18-19 Desember 2015,” ujarnya.
Menyikapi hal itu Penjabat Gubernur Sumbar Reydonnyzar Moenek berharap lembaga survei dapat menjaga stabilitas dan tidak membuat kehebohan dari data yang diumumkan. “Kami memberikan apresiasi terhadap partisipasi publik yang berpartisipasi melakukan hitung cepat, namun harap menjaga stabilitas dan data yang sah tetap hasil dari KPU,” kata dia.
Sementara itu menurut Irwan Prayitno ,Partisipasi pemilu saat ini hanya 57,60% dan yang masuk 84,50%, data eror 1 persen, untuk sampel ada 440,  di Pos Penghitungan Cepat di jalan Rokan, Gor Agus Salim Padang, Tim ini membagi 19 kabupaten kota yang ada di Sumatera Barat menjadi 9 zona. Zona Padang MK-FB 33,28%, IP-NA 66,72%.

Padang Panjang dan Tanah Datar MK-FB 34,10 dan IP-NA 65,90%. Pasaman dan Pasaman Barat MK dan FB 41,55% dan IP-NA 58,45%.

Agam dan Bukittinggi MK-FB 42,50% dan IP-NA 57,50%. Dharmasraya, Sawahlunto dan Sijunjun MK-FB 39,99%, IP-NA 60,01%. Kepulauan Mentawai dan Pesisir Selatan MK-FB 35,22%, IP-NA 64,78%.

Bacaan Lainnya

Solok dan Solok Selatan MK-FB 42,69%, IP-NA 57,31%. Li

Pilkada Gubernur Sumbar diikuti dua pasang calon yaitu Muslim Kasim-Fauzi Bahar yang diusung Partai Nasdem, PDI Perjuangan, PAN dan Partai Hanura dan Irwan Prayitno-Nasrul Abit yang diusung PKS dan Partai Gerindra.
KPU Sumbar mencatat jumlah pemilih untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada serentak 9 Desember 2015 sebanyak 3.496.836 orang.
 “Partisipasi pemilu saat ini hanya 57,60% dan yang masuk 84,50%, data eror 1 persen, untuk sampel ada 440,” kata Irwan Prayitno di Pos Penghitungan Cepat di jalan Rokan, Gor Agus Salim Padang, Rabu (9/12/2015)

Tim ini membagi 19 kabupaten kota yang ada di Sumatera Barat menjadi 9 zona. Zona Padang MK-FB 33,28%, IP-NA 66,72%.

Padang Panjang dan Tanah Datar MK-FB 34,10 dan IP-NA 65,90%. Pasaman dan Pasaman Barat MK dan FB 41,55% dan IP-NA 58,45%.

Agam dan Bukittinggi MK-FB 42,50% dan IP-NA 57,50%. Dharmasraya, Sawahlunto dan Sijunjun MK-FB 39,99%, IP-NA 60,01%. Kepulauan Mentawai dan Pesisir Selatan MK-FB 35,22%, IP-NA 64,78%.

Solok dan Solok Selatan MK-FB 42,69%, IP-NA 57,31%. Limapuluh Kota dan Payakumbuh MK-FB memperoleh 40,80%, IP-NA 59,20%, dan Padang Pariaman dan Pariaman MK FB 57,79% dan IP-NA 42,21%.

“Ini bukan pidato kemenangan saya, ini adalah hitungan cepat, kami tahu diri bahwa hasil final itu adalah dari keputusan KPU Sumatera Barat dan untuk real countnya akan diumumkan besok,” jelas Irwan pada wartawan.(ANT/BB/NHO)

Pos terkait