TAPUNG HILIR newshanter.com – Kamis (11/1/2018) pukul 11.00 Wib, di Kantor Desa Tebing Lestari Kec. Tapung Hilir dilaksanakan acara “Ngobrol Bareng Polisi” bersama 3 Pilar Kamtibmas dalam rangka mewujudkan Pemilu Kada serentak tahun 2018 yang aman dan kondusif.
Acara ini dihadiri Kapolsek Tapung Hilir AKP. Rengga Puspo Saputro SIP, MH, SIK, Camat Tapung Hilir M.Farid Rida S.STP, MSi, Kanit Binmas Aiptu Dwi Martoyo, Seluruh Bhabinkamtibmas Polsek Tapung Hilir, Kades Tebing Lestari Bpk. Amran, Ketua BPD Bpk. Edi Sumanto, Perangkat Desa Tebing Lestari, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Karang Taruna, Kepala Sekolah serta Bidan Desa
Acara diawali dengan penyampaian kata sambutan dimulai dari protokol Periosmar Ritonga yang menjabat sebagai Sekretaris Desa Tebing Lestari, dilanjutkan sambutan Kades Tebing Lestari Bpk Amran serta sambutan Ketua BPD Edi Sumanto.
Hal senada disampaikan ketiganya yang mengucapkan terimakasih kepada Camat dan Kapolsek Tapung Hilir beserta jajaran yang telah menghadiri acara ini.
Sementara itu Camat Tapung Hilir dalam sambutannya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan program pemerintah, selain itu Camat meminta Kepala Desa untuk lebih cermat dalam penggunaan dan pengelolaan dana desa.
Adanya MoU antara Mendagri dengan Polri tentang pengawasan dana desa, agar Kades lebih memberdayakan masyarakat untuk ikut langsung dalam pembangunan desa.
Terkait masala kamtibmas agar Kepala Desa beserta perangkatnya lebih intens berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas maupun Kapolsek Tapung Hilir, sementara itu terkait masalah Pilkada dapat berkoordinasi dengan Panwascam.
Kapolsek Tapung Hilir AKP Rengga Puspo Saputro SIP, MH, SIK pada kesempatan ini menyampaikan beberapa hal antara lain bahwa Polri selalu selaras dengan Pemerintah Daerah dan siap mendukung program pemerintah.
Selain itu dijelaskan Kapolsek tentang pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga dan memelihara kamtibmas bersama 3 pilar kamtibmas tingkat dasar.
Dalam pengawasan dana desa TP4D bisa berkoordinasi dengan BPD, dan masyarakat juga bisa ikut mengawasinya guna terwujudnya pembangunan desa.
Kapolsek juga mengajak masyarakat untuk mengaktifkan kembali siskamling disetiap desa, untuk mencegah dan mengantisipasi gangguan kamtibmas serta tindak kejahatan.
Para orang tua juga diingatkan untuk mewaspadai bahaya penyalahgunaan narkoba, dimana sekarang banyak remaja yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba ini, selalu awasi putra putrinya agar tidak salah dalam pergaulan, jelas Kapolsek.
Hal lain yang disampaikan Kapolsek agar jangan pernah meninggalkan nilai-nilai yang ada di masyarakat seperti kearifan lokal, yang bertujuan untuk pencegahan serta penyelesaian pertikaian atau konflik antar warga.
Terkait MOU Mendagri dengan Polri tentang pengawasan dana desa agar semua pihak terkait seperti BPD, LPM, RT, RW, Kadus serta masyarakat untuk ikut mengawal dan mengawasi penggunaan dana desa ini karena pada hakekatnya dana desa bukanlah untuk kepala desa, selain itu Kepala Desa hendaknya memahami Undang-undang tentang Keterbukaan Informasi Publik yang salahsatunya adalah transparansi anggaran termasuk dana desa.
Terkait Pilgub Riau 2018, agar Kepala Desa maupun perangkat desa tidak berpihak atau mengarahkan masyarakat kepada salah satu calon tertentu.
Terakhir Kapolsek menjelaskan tentang Pemolisian Masyarakat (Polmas) dimana setiap orang bisa menjadi Polisi bagi dirinya sendiri dengan upaya-upaya pencegahan kejahatan terhadap diri sendiri dan keluarga maupun lingkungannya.
Mengakhiri acara ini dilakukan sesi tanyajawab terkait materi yang telah disampaikan, acara berakhir pukul 13.30 Wib dan seluruh rangkaian acara berlangsung dengan aman dan lancar. (era/NHO)
