Jakarta, NewsHanter.com – Ahmad Sofyan telah Resmi dilantik menjadi Ketua Gema MA periode 2019-2024 pada hari Selasa tanggal 31 Desember 2019 yang lalu di Resto Papan Seiji Jagakarsa- Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
Sofyan mengatakan, “Maju tidak sebuah organisasi tergantung pemimpinnya. Maka dari itu sosok pemimpin Gema MA di DKI sangat sentral karena Organisasi Kepemudaan (OKP) ini mampu mewadahi anggota berbagai ormas Islam besar di Indonesia seperti NU, Muhammadiyah, Persis, Masyumi dan Ormas besar Islam lain”.
Senada dengan itu dia menambahkan, kalau memimpin Organisasi karena silau dengan uang dari Pemda DKI akan menjadikan para kader Gema MA terlihat lebih pragmatis tanpa esensi.
Kita bisa contoh Soekarno Presiden RI 1, beliau berorganisasi tidak fokus pada materi, tapi bertujuan melawan penindasan dan berakhir dengan Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, terang Ahmad Sofyan.
Seiring dengan hal itu, kita bisa belajar dari beliau bahwa semua membutuhkan pengorbanan dan perjuangan yang tidak mudah, ucap Sofyan kepada media ini melalui WhatsApp, Senin (06/01/20).
Jika kekuasaan berfokus pada materi akan menjadi kader yang bersifat koruptif dan itu akan membahayakan untuk Indonesia kedepan jika berfokus pada hal tersebut, jelas Sofyan.
Saya berharap, para kader GEMA MA DKI Jakarta dapat mengikuti seluruh alur yang telah saya tetapkan, gesekan biasa dalam organisasi akan tetapi hal tersebut membuat kita makin matang dan berdinamika dalam proses.
“Konflik bukan untuk dihindari tapi untuk di hadapi,” tutur Ahmad Sofyan. (Candra/Robbie)
