PEKALONGAN, Newshanter.com – Sejumlah warga Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, mengaku kehilangan sepeniggalnya para anggota satgas TMMD Reguler ke-107 Kodim 0710/Pekalongan. Mereka lantas hanya bisa menghayal, kapan para Tentara itu akan kembali untuk melakukan sejumlah pembangunan di desanya.
‘’Saya masih terbayang, begitu TMMD ditutup, Pak Tentara naik mobil truk kesatuan, mereka kembali ke kesatuannya masing-masing. Kami tentu akan rindukan mereka, para Tentara bisa kembali lagi, untuk melakukan sejumlah pembangunan di desa kami,’’ ungkap Casnanto, salah satu warga Dukuh Jlubang, Desa Pantirejo.
Menurut bapak tiga anak itu, yang tidak bisa terlupakan selama adanya TMMD di Pantirejo adalah, para TNI anggota Satgas, orangnya ramah-ramah dan suka membantu warga. ‘’Bahkan pekerjaan di luar tugas TMMD, mereka, Pak Tentara tetap mau membantunya,’’ terang Casnanto.
Sementara itu, Prada Haryanto, salah satu anggota Satgas TMMD, mengatakan,dia mewakili teman-teman sesama anggota satgas, mengucapkan terimakasih kepada, seluruh warga Pantirejo yang telah memperlakukan seluruh anggota Satgas TMMD dengan baik.
‘’Tidak hanya itu, warga Pantirejo dalam menyambut kami, para anggota Satgas TMMD, seolah bagai keluarga sendiri. Saat bekerja, tidak pernah tidak ada suguhan logistik di setiap harinya. Terimakasih semuanya, mohon maaf kalau ada salah selama kami tinggal dan bekerja di Pantirejo, ‘’ ungkap Prada Haryanto. (rus)
