Palembang.newshanter.com, Walikota Palembang Harnojoyo diangkat sebagai Duta Kebersihan oleh sejumlah komunitas, relawan serta mahasiswa yang ada di Kota Palembang.
Dimana, pemberian pin sebagai bentuk apresiasi kepada orang nomor satu di Kota Palembang tersebut, disematkan langsung oleh perwakilan mahasiswa, dari Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya (Unsri) pada kegiatan “Ngepel Pedestrian” yang diinisiasi RMOL Sumsel, Minggu (17/12/17).
Panitia penyelenggara “Ngepel Pedestrian” Erik Okta Subadra mengatakan, penyematan pin yang diberikan pada hari ini kepada Walikota, merupakan rasa bangga dan syukur mahasiswa, relawan serta komunitas seperti Generasi Baru Indonesia (Genbi) Sumsel, telah memiliki pemimpin yang sangat peduli dengan lingkungan.
“Kegiatan penyematan pin Duta Kebersihan adalah salah satu rangakaian acara yang digelar RMOL dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang. Dimana, setelahnya mahasiswa serta seluruh element serta lapisan masyarakat bersama-sama membersihkan pedestrian,” jelasnya.
Tidak hanya diikuti oleh mahasiswa serta kalangan komunitas, kegiatan yang dilaksanakan di sepanjang pedestrian Sudriman Walk ini, diikuti juga Bank Indonesia, persatuan Security Palembang
Bahkan, mahasiswa atau masyarakat campur baur bersama dalam rangka menjaga dan melestarikan salah satu objek wisata lokal milik masyarakat Palembang itu sendiri.
Genbi Sumsel, menjadi garda terdepan Bank Indonesia dalam ikut meramaikan aksi bersih-bersih yang dilaksanakan.
Sementara itu, Deputi Kepala Kantor BI Perwakilan Hari Widodo menyambut positif kegiatan bersih-bersih yang digagas kantor berita RMOLSumsel Bersama Pemkot, Bahkan, apresiasi kalangan mahasiswa dan komunitas, sepantasnya diterima Harnojoyo yang sukses menggerakkan kembali program gotong royong.
Dimana, kegiatan tersebut dapat menjadi motivasi bagi masyarakat Kota Palembang dalam menjaga kebersihan dan kualitas hidup masyarakat.
“Kita dari Bank Indonesia menyambut positif kegiatan yang digagas hari ini. Dimana, memang perlu ada kegiatan seperti itu, yang melibatkan masyarakat dalam menjaga kebersihan Kota Palembang,” sampainya.
Peran media yang turut andil menggagas kegiatan bersih – bersih sangat penting. Sebagai sosial kontrol, media juga memiliki tanggung jawab.
“Peran media sangat penting. Karena sudah tentu media akan mewartakan kepada masyarakat sehingga kedepan akan kegiatan semacam ini akan diikuti masyarakat, ulasnya.
Pihaknya sendiri sebenarnya telah melakukan kegiatan bersih-bersih dan bakti sosial lainnya dengan mengerahkan Genbi.
“Jadi Generasi Baru Indonesia ini adalah kumpulan mahasiwa berprestasi yang mendapat beasiswa dari Bank Indonesia. Kedepan mereka inilah yang menjadi penerus bangsa,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Kantor BI Perwakilan Sumsel juga memberikan sebanyak 20 tong sampah dan tanaman buah untuk ditempatkan di kawasan Pedestrian, Palembang.
Selain itu, nampak hadir beberapa organisasi masyarakat (ormas) seperti Kongres Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Barisan Mudak Penegak Amanat Nasioanl (BM-PAN) Kota Palembang, dan beberapa organisasi kepemudaan, dan Mahasiswa Pecinta Alam Fakultas Ekonomi Unsri (Mafesripala).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07:00 WIB ini diawali dengan pembersihan sampah oleh jajaran dilingkungan Pemkot Palembang dan masyarakat yang hadir.
Dalam kesempatan ini, Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumsel juga memberikan sebanyak 20 tong sampah dan tanaman buah untuk ditempatkan di kawasan Pedestrian, Palembang.
Harnojoyo berharap, kedepan event-event seperti ini terus dilakukan dan diikuti oleh pemilik tokoh ataupun jajaran mahasiswa.
Pada kegiatan tersebut, dibagi lima zona, dimana masing-masiing zona diharuskan membersihkan pedestrian sampai bersih.
“Alhamdulillah, saat saya datang, zona satu hingga zona lima Pedestrian Sudirman Walk terlihat bersih dan kinclong,” tandasnya.(*)