GEBERNUR RIAU TETAPKAN STATUS SIAGA KARHUTLA DI AWAL TAHUN 2017

PEKANBARU,Newshanter.com—Mulai hari ini Selasa (24/01/2017) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan 2017 selama 96 hari yang diduga efektif sampai 30 April yang akan mendatang.

Saat penyampaian nya “Status siaga darurat ini ditetapkan agar bisa para elemen elemen dipropinsi riau melaksanakan pencegahan kebakaran hutan dan lahan semaksimal mungkin” kata Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat Rapat Koordinasi Penetapan Status Siaga Darurat Karhutla 2017 di Kantor Gubernur Pekanbaru, Selasa 24/01/17 pagi tadi.

Kemudian gubernur juga mengatakan bahwa penetapan status ini menyusul ditetapkannya status yang sama diKabupaten lain seperti Rohul dan Kota Dumai dari Januari 2017 lalu. Selain itu, berdasarkan prediksi Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika Pekanbaru akan sebagian besar wilayah Riau kemungkinan akan memasuki musim kemarau pada Februari hingga Mei 2017 mendatang.Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa

Pada tahun lalu Riau berhasil menekan 82,3 persen jumlah lahan yang terbakar, dimana tahun 2015 ada 2,5 juta hektare lahan yang terbakar sedangkan di tahun 2016 hanya 436 ribu hektare,” tambahnya.

Sementara titik panas yang mengindikasikan Karhutla di 2016 juga mengalami penurunan sebanyak 81,14 persen menurut data satelit NOA dan penurunan 92,58 persen menurut satelit Terra dan Aqua. Sehingga menurutnya prestasi itu perlu dipertahankan dan diharapkan lebih baik pada tahun ini.

Saat ini status siaga darurat Karhutla menurutnya mulai ditetapkan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran titik panas yang lebih banyak, sehingga akan segera dilakukan langkah-langkah strategis lanjutan untuk tindakan pencegahan.
Usai penetapan status, Gubri bersama forkopimda lainnya termasuk komandan korem, kapolda, komandan lanud, kepala kejati serta kepala OPD yang berkaitan untuk segera menyusun struktur tim satgas siaga karhutla yang mulai dikukuhkan hari ini dan Gubri juga kembali mengaktifkan posko-posko siaga karhutla agar satgas bisa segera mulai tugasnya secara resmi.

Gubernur juga menyampaikan himbauan Presiden agar semua elemen dari provinsi, forkopimda, kabupaten, hingga jajaran terbawah untuk berada di lapangan, sebelumnya Andi bersama kepala daerah lainnya yang memiliki daerah rawan karhutla dipanggil oleh Presiden Joko Widodo keistana negara dengan kementerian terkait seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Kementerian Agraria, dan Menko Polhukam untuk mengatasi karhutla” tuturnya(eman)

Pos terkait