PALEMBANG – Newshanter.com. Erwinia, Istri dari Kapolda Sumsel, Agung Budi Maryoto, dengan senyum manisnya, membagikan takjil kepada setiap pengendara yang stop di lampu merah di Palembang.Rabu (31/5) pukul 16.00 WIB.
Kegiatan inoi diadakan Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar kegiatan bagi-bagi takjil gratis kepada para pengguna jalan di simpang lampu merah DPRD Provinsi Sumsel,
“Terima kasih buk kapolda,” ucap Yudi, salah seorang pengendara.
Yudi mengaku sempat kaget dengan kehadiran puluhan polisi. Dia mengira ada razia kendaraan, yang akan menilang pengendara yang menyalahi aturan lalu-lintas. Namun ternyata justru ada pembagian takjil gratis bagi seluruh pengendara, utamanya yang tertib lalu lintas.
“Sempat mau berhenti, tapi diminta maju sama pak polisi, ternyata diberi takjil,” ucapnya.
Kapolda Sumsel, Agung Budi Maryoto mengatakan kegiatan sore kemarin merupakan rangkaian dalam rangka HUT Bhayangkara pada 1 Juli mendatang. Selain itu, bagi-bagi takjil juga sudah menjadi kegiatan rutin setiap bulan Ramadhan.
Pihaknya pun sengaja melibatkan ibu-ibu Bhayangkari sebagai bentuk kepedulian kepada pengendara yang sedang melaksanakan ibadah puasa.
“Jadi intinya kita ingin berbagi dengan pengendara, sekaligus berpesan agar tetap menjaga ketertiban lalu lintas,” katanya didampingi Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumsel, Kombes Pol Raden Slamet Santoso, SIk dan seluruh jajaran Polda Sumsel.
Slamet menambahkan, selain di simpang lampu merah DPRD Provinsi Sumsel, kegiatan pembagian takjil kemarin juga dilakukan di tiga titik lainnya secara serentak.
Yakni Bundaran Air Mancur, Simpang Lampu Merah RS Charitas dan Simpang Angkatan 66. Total ada 650 paket takjil berisi makanan dan minuman ringan yang dibagikan.
“Kegiatan ini akan terus kita lakukan, sasarannya adalah pengendara yang tertib,” jelasnya.
Dikatakan, selain bagi-bagi takjil selama bulan Ramadhan ini Ditlantas Polda Sumsel juga ada kegiatan ‘Sahur on The Road’ dan santunan kepada anak yatim.
Kemudian akan ada pula kegiatan buka puasa bersama dengan komunitas kendaraan dan korban kecelakaan.
Hal itu dilakukan sebagai cara untuk saling mengingatkan, bahwa kecelakaan itu bisa dihindari dengan cara tertib berlalu lintas.
“Kita pun berterima kasih kepada masyarakat yang telah mematuhi peraturan lalu-lintas dan ikut berpartisipasi menjaga keamanan dan ketertiban,” jelasnya.(sp/01)
