Bukittinggi.Newshanter.com, Warga kota Bukittinggi Jumat (12/5/2017) dini berrhamburan keluar rumah mengetahui ada kebakaran yang menghaguskan debanyak 28 petak toko di Pasar Aur Tajungkang, Pasar Bawah, Kota Bukittinggi sumatera barat.
Menurut keteranga yang diprtroleh menyebutkan peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 03.15 Wib. Saat itu sejumlah saksi mata memgatakan api sudah terlihat membesar di lantai dua Blok AT II di pasar tersebut.Untuk memadamkan api sejumlah kendaraan prmadam kebakaran dari Bukittinggi, Agam, Padang Panjang dan Payakumbuh di kerahkan kelokasi.
Setelah berjuang sekitar lebih kurang dua jam sekitar pukul 05.30 Wib api baru berhasil dipadamkan secara total.
Kapolsek Bukittinggi Kompol Zahri Almi yang dikonfirmasi Singgalang mengatakan, sebanyak 4 saksi sudah dipangil untuk meminta keterangan.Dijelaskanya, hasil penjelasan dari sejumlah saksi itu memang tidak mengetahui persis penyebab kebakaran dan asal api tersebut. Sebab para saksi hanya melihat api sudah terlihat membesar di lantai II pasar Aur Tajungkang Bukittinggi itu.
“Hasil olah TKP itu kita prediksi sementara penyebab lebakaran itu akibat korsleting listrik atau arus pendek,”ujarnya.
Semantra itu menurut Zahri Almi dugaan sementara penyebab kebakaran di Pasar Aur Tajungkang, Pasar Bawah Bukittinggi, berdasarkan hasil olah tempat kejadian peristiwa (TKP).
“Kami simpulkan sementara kebakaran disebabkan korsleting listrik,” kata Kapolsek Bukittinggi Kompol Zahri Almi yang dikonfirmasi Singgalang. Polisi juga sudah memintai keterangan 4 saksi. Secara lisan empat orang saksi itu sudah menjelaskan kepada penyidik.” tegasnya.
Dari penjelasan sejumlah saksi itu memang tidak mengetahui persis penyebab kebakaran dan asal api tersebut. Sebab para saksi hanya melihat api sudah terlihat membesar di lantai II pasar Aur Tajungkang Bukittinggi itu.
Kemudian hasil olah TKP juga seluruh atap toko itu nyaris tidak tersisa.
Akibat kebakaran itu menurut Zahri Almi tidak ada korban jiwa, namun kerugian akibat musibah itu pihaknya belum bisa memastikanya karena biasanya menjelang masuk Ramadhan dan Lebaran pedagang biasanya sudah banyak menstok barang barangnya.
Pantauan di TKP, sejumlah pedagang terlihat masih mencari barang barang sisa sisa kebakaran itu.Sedangkan masyarakat yang baru megetahui adanya kebakaran menjelang subuh itu juga banyak yang datang kelokasi untuk melihat bekas kebakaran tersebut.(*)